Ini Hanya Blog Biasa yang Menyediakan Informasi Hal-hal Menarik Tentang Aceh.
Kuah Pliek-U, Gulai Para Raja
Masakan atau gulai khas Aceh.
Okezine - Template
Mesjid Raya Baiturrahman
Saksi bisu sejarah Aceh.
Okezine - Template
Tari Saman
Satu ciri menarik dari tari Aceh
..
Prev 1 2 3 Next

Monday 16 July 2012

Lhokseumawe sebagai tempat wisata


Sektor pariwisata merupakan salah satu andalan pemasukan bagi Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, yang perlu dikembangkan di antara berbagai potensi lainnya, pascagas PT Arun NGL.


Kadis Perhubungan Pariwisata dan Kebudayaan Kota Lhokseumawe Miswar Ibrahim di Lhokseumawe, Sabtu (19/11/2011), mengatakan dengan tidak adanya lagi gas, berakibat pada minimnya dana bagi hasil antara pusat dan daerah serta mempengaruhi keuangan daerah dalam membiayai berbagai program pembangunan.


Untuk itu, katanya, salah satu upaya mengantisipasi hal tersebut adalah dengan mengoptimalkan berbagai potensi pendapatan, yakni sektor pariwisata. Menurutnya, potensi pariwisata di Kota Lhokseumawe banyak yang bisa dikembangkan, terutama wisata bahari dan situs sejarah.


Ia menjelaskan untuk wisata bahari ada Pantai Ujong Blang, salah satu objek wisata yang bisa dijual. Malah, melalui dana dari Provinsi Aceh sebesar Rp 1,5 miliar digunakan untuk membangun lokasi wisata di bekas lahan Cottage. Tempat ini berlokasi di Desa Hagu Barat Laot, yang berupa sarana dan prasarana wisata bahari.


Selanjutnya, pihak Dishubparbud Kota Lhokseumawe, juga telah merencanakan tempat wisata bahari lainnya, yaitu di lokasi waduk Pusong. Rencanannya, waduk Pusong tersebut akan dibuat sedemikian rupa, sehingga layak disebut sebagai tempat wisata.


"Seperti, pembangunan sarana memancing, halte, pos pengawasan dan juga pos restribusi dan sarana pendukung lainnya, karena lokasi waduk Pusong sangat strategis dijadikan tempat wisata, selain daripada fungsinya sebagai pencegah banjir di Kota Lhokseumawe," terangnya.


Terhadap realisasi rencana tersebut, Miswar mengaku sudah mengusulkan kepada tim pembahasan anggaran Kota Lhokseumawe, untuk meluluskan berbagai usulan yang diajukan sebagai instansi yang membidangi sektor pariwisata. Namun, belum mendapat tanggapan yang maksimal.


Pada pembahasan tahun anggaran 2012, yang disetujui hanya pembangunan pos restribusi dan pos pengawasan saja. Sementara, lanjutnya, pihaknya mengharapkan banyak terhadap pengadaan dan pembangunan berbagai sarana pendukung tersebut.
sumber : skyscrapercity

0 comments: